DAFTAR PUSTAKA A. Buku Arikunto, Suharsimi dan Jabar, Safrudin. Evaluasi Program Pendidikan. Arikunto, Suharsimi. 2 bumi aksara Penelitian tindakan kelas (ptk. 2007: 4) mendefinisikan. Buku-buku beliau menjadi primadona rujukan penelitian tingkat S1 sampai S3 dan menjadi salah satu penulis buku referensi penelitian ilmiah terpopuler di. Sep 10, 2013 - References. Arikunto, Suharsimi. Salemba, Jakarta. Dan Hidayat Y. Buku Pandunan Penulisan Skripsi Fakultas.
Suharsimi Arikunto. Manajemen Penelitian, edisi Revisi.
Jakarta: Rineka Cipta Sangat Bagus!!inilah kesan yang saya tangkap dari buku dengan jumlah halaman isi 500 ini. Assalammualaikum bapak saya mau nanya, ini saya meneliti tentang keomunikasi terapeutik perawat dengan kepuasan pasien dari jawabannya itu ada 2 pilih Ya atau tidak jika dia Ya = nilainya 1 jika dia tidak = nilainya 0 terus cara pengkatagoriannya punya saya seperti ini Baik =76-100% cukup baik = 56-75% kurang baik = kurang dari 56% kan seharus ada 4 katagori kalau menurut di buku Baik =76-100% cukup baik = 56-75% kurang baik = 40-56% tidak baik = kurang dari 40% terus yang mau saya tanyakan begini bapak apakah boleh di jadikan 3 katagori saja?? Terus alasan apa? Aslmmohon bantuannya pak, ada gk yang tahu mengolah data risiko sistematis tapi menggunakan excel tapi saya ambil data akhir tahun selama 5 perioede dari 2008-2012, begitu juga data ihsg nyamisal data harga saham pada PT ASRI per 31 des 08, 31 des 09, 31 des 2010, dst 31 desmber 2012, begitu juga data IHSG nya, karena rumusnya risiko sistematis= covar (Ri.Rm)/var (Rm), dimana Ri=return harga saham, Rm=Return pasar=Ihsg tahun ini-dikurang tahun lalu bagi tahun lalu, begitu juga mencari return saham(Ri) Ri sekarg-Ri tahun lalu/Ri tahun lalu.
TUGAS RESENSI EVALUASI PROGRAM PENDIDIKAN Judul buku “Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan” (edisi revisi). Pengarang Prof. Suharsimi Arikunto Dalam buku Prof. Dr Suharsimi arikunto yang berjudul dasar-dasar evaluasi pendidikan membicarakan bahwa tolok ukur hasil pendidikan dapat diketahui dengan adanya evaluasi. Evaluasi pendidikan sering diartikan sebagai pengukuran atau penilaian hasil belajar mengajar, padahal antara keduanya punya arti berbeda meskipun saling berhubungan. Mengukur adalah membandingkan sesuatu dengan satu ukuran (kuantitatif), sedangkan menilai berarti mengambil suatu keputusan terhadap sesuatu dengan ukuran baik baik (kualitatif). Adapun pengertian evaluasi meliputi keduanya.
Dan dalam buku tersebut dikatakan bahwa bagian yang paling penting dari pekerjaan pengukuran tes adalah penyusunan tes, pelaksanan tes itu sendiri, menskor dan menilai. Kemudian buku ini menguraikan pula tentang ciri-ciri penilaian yaitu diantaranya adalah penilian dilakukan secara tidak langsung, penggunaan ukuran kuantitatif, menggunakan unit-unit atau satuan-satuan yang tetap (contohnya IQ), bersifat relatif dan sering terjadinya kesalahan-kesalahan. Selanjutnya bahasan yang dikaji dalam buku ini seputar tentang subjek evaluasi yaitu orang yang melakukan pekerjaan evaluasi dan sasaran evaluasi yaitu segala sesuatu yang menjadi titik pusat pengamatan karena penilai menginginkan informasi tentang sesuatu tersebut, yang meliputi input, transformasi dan output. Selain itu juga disebutkan tentang prinsip evaluasi yaitu adanya triangulasi (tujuan pembelajaran, KBM, dan evaluasi) dan alat evaluasi (instrument) seperti teknik nontes & teknik tes. Untuk mengetahui persyaratan suatu tes maka dapat diukur dari validitas dan reabilitasnya. Dalam hal ini validitas lebih penting dan reliabilitas ini perlu karena menyokong terbentuknya suatu validitas. Selanjutnya dalam pembahasan pentingnya laporan tentang siswa yang bermanfaat bagi beberapa pihak seperti untuk siswa itu sendiri, guru yang mengajar, guru lain, petugas lain disekolah, orang tua dan pemakai lulusan.
Sebenarnya secara garis besar terdapat dua kegiatan evaluasi, yaitu evaluasi terhadap hasil belajar siswa dan juga proses pengajarannya. Melakukan evaluasi program adalah kegiatan yang dimaksudkan untuk mengetahui sebarapa tinggi tingat keberhasilan dari kegiatan yang direncanakan. Dengan kata lain evaluasi program dimaksudkan untuk melihat pencapaian target program. Metin2 hack magyar. Untuk menentukan seberapa jauh target program sudah tercapai, yang dijadikan tolok ukur adalah tujuan yang sudah dirumuskan dalam tahap perencanaan kegiatan. Evaluasi program biasanya dilakukan untuk kepentingan pengambil kebijaksanaan selanjutnya. Kemudian menurut saya, kelebihan dari buku ini adalah sesuai dengan judulnya yaitu dasar-dasar evaluasi pendidikan maka buku ini menerapkan evaluasi dari setiap akhir pembahasan bab-babnya.
Karena dari sinilah seorang yang telah belajar sekian materi dari evaluasi program ini dapat melakukan evaluasi sendiri. Kemudian mungkin saya kurang teliti dalam merensi buku ini maka yang dapat saya sampaikan selain inti, dan kelebihannya maka saya hanya ingin memberikan masukan berkaitan dengan agar menambahkan atau dituliskan pada awal atau akhir buku ini yaitu daftar istilah kata-kata yang amat berkaitan dengan evaluasi program seperti contoh kata tes, testee, testing, validitas, reliabilitas serta evaluasi itu sendiri agar mempermudah terlebih dahulu pemahaman pembacanya sebelum membacanya. Contoh judul skripsi teknik informatika. Demikianlah resensi yang dapat saya sampaikan berkenaan dengan buku evaluasi program pendidikan karangan Prof.
DAFTAR PUSTAKA A. Buku Arikunto, Suharsimi dan Jabar, Safrudin. Evaluasi Program Pendidikan. Arikunto, Suharsimi. 2 bumi aksara Penelitian tindakan kelas (ptk. 2007: 4) mendefinisikan. Buku-buku beliau menjadi primadona rujukan penelitian tingkat S1 sampai S3 dan menjadi salah satu penulis buku referensi penelitian ilmiah terpopuler di. Sep 10, 2013 - References. Arikunto, Suharsimi. Salemba, Jakarta. Dan Hidayat Y. Buku Pandunan Penulisan Skripsi Fakultas.
Suharsimi Arikunto. Manajemen Penelitian, edisi Revisi.
Jakarta: Rineka Cipta Sangat Bagus!!inilah kesan yang saya tangkap dari buku dengan jumlah halaman isi 500 ini. Assalammualaikum bapak saya mau nanya, ini saya meneliti tentang keomunikasi terapeutik perawat dengan kepuasan pasien dari jawabannya itu ada 2 pilih Ya atau tidak jika dia Ya = nilainya 1 jika dia tidak = nilainya 0 terus cara pengkatagoriannya punya saya seperti ini Baik =76-100% cukup baik = 56-75% kurang baik = kurang dari 56% kan seharus ada 4 katagori kalau menurut di buku Baik =76-100% cukup baik = 56-75% kurang baik = 40-56% tidak baik = kurang dari 40% terus yang mau saya tanyakan begini bapak apakah boleh di jadikan 3 katagori saja?? Terus alasan apa? Aslmmohon bantuannya pak, ada gk yang tahu mengolah data risiko sistematis tapi menggunakan excel tapi saya ambil data akhir tahun selama 5 perioede dari 2008-2012, begitu juga data ihsg nyamisal data harga saham pada PT ASRI per 31 des 08, 31 des 09, 31 des 2010, dst 31 desmber 2012, begitu juga data IHSG nya, karena rumusnya risiko sistematis= covar (Ri.Rm)/var (Rm), dimana Ri=return harga saham, Rm=Return pasar=Ihsg tahun ini-dikurang tahun lalu bagi tahun lalu, begitu juga mencari return saham(Ri) Ri sekarg-Ri tahun lalu/Ri tahun lalu.
TUGAS RESENSI EVALUASI PROGRAM PENDIDIKAN Judul buku “Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan” (edisi revisi). Pengarang Prof. Suharsimi Arikunto Dalam buku Prof. Dr Suharsimi arikunto yang berjudul dasar-dasar evaluasi pendidikan membicarakan bahwa tolok ukur hasil pendidikan dapat diketahui dengan adanya evaluasi. Evaluasi pendidikan sering diartikan sebagai pengukuran atau penilaian hasil belajar mengajar, padahal antara keduanya punya arti berbeda meskipun saling berhubungan. Mengukur adalah membandingkan sesuatu dengan satu ukuran (kuantitatif), sedangkan menilai berarti mengambil suatu keputusan terhadap sesuatu dengan ukuran baik baik (kualitatif). Adapun pengertian evaluasi meliputi keduanya.
Dan dalam buku tersebut dikatakan bahwa bagian yang paling penting dari pekerjaan pengukuran tes adalah penyusunan tes, pelaksanan tes itu sendiri, menskor dan menilai. Kemudian buku ini menguraikan pula tentang ciri-ciri penilaian yaitu diantaranya adalah penilian dilakukan secara tidak langsung, penggunaan ukuran kuantitatif, menggunakan unit-unit atau satuan-satuan yang tetap (contohnya IQ), bersifat relatif dan sering terjadinya kesalahan-kesalahan. Selanjutnya bahasan yang dikaji dalam buku ini seputar tentang subjek evaluasi yaitu orang yang melakukan pekerjaan evaluasi dan sasaran evaluasi yaitu segala sesuatu yang menjadi titik pusat pengamatan karena penilai menginginkan informasi tentang sesuatu tersebut, yang meliputi input, transformasi dan output. Selain itu juga disebutkan tentang prinsip evaluasi yaitu adanya triangulasi (tujuan pembelajaran, KBM, dan evaluasi) dan alat evaluasi (instrument) seperti teknik nontes & teknik tes. Untuk mengetahui persyaratan suatu tes maka dapat diukur dari validitas dan reabilitasnya. Dalam hal ini validitas lebih penting dan reliabilitas ini perlu karena menyokong terbentuknya suatu validitas. Selanjutnya dalam pembahasan pentingnya laporan tentang siswa yang bermanfaat bagi beberapa pihak seperti untuk siswa itu sendiri, guru yang mengajar, guru lain, petugas lain disekolah, orang tua dan pemakai lulusan.
Sebenarnya secara garis besar terdapat dua kegiatan evaluasi, yaitu evaluasi terhadap hasil belajar siswa dan juga proses pengajarannya. Melakukan evaluasi program adalah kegiatan yang dimaksudkan untuk mengetahui sebarapa tinggi tingat keberhasilan dari kegiatan yang direncanakan. Dengan kata lain evaluasi program dimaksudkan untuk melihat pencapaian target program. Metin2 hack magyar. Untuk menentukan seberapa jauh target program sudah tercapai, yang dijadikan tolok ukur adalah tujuan yang sudah dirumuskan dalam tahap perencanaan kegiatan. Evaluasi program biasanya dilakukan untuk kepentingan pengambil kebijaksanaan selanjutnya. Kemudian menurut saya, kelebihan dari buku ini adalah sesuai dengan judulnya yaitu dasar-dasar evaluasi pendidikan maka buku ini menerapkan evaluasi dari setiap akhir pembahasan bab-babnya.
Karena dari sinilah seorang yang telah belajar sekian materi dari evaluasi program ini dapat melakukan evaluasi sendiri. Kemudian mungkin saya kurang teliti dalam merensi buku ini maka yang dapat saya sampaikan selain inti, dan kelebihannya maka saya hanya ingin memberikan masukan berkaitan dengan agar menambahkan atau dituliskan pada awal atau akhir buku ini yaitu daftar istilah kata-kata yang amat berkaitan dengan evaluasi program seperti contoh kata tes, testee, testing, validitas, reliabilitas serta evaluasi itu sendiri agar mempermudah terlebih dahulu pemahaman pembacanya sebelum membacanya. Contoh judul skripsi teknik informatika. Demikianlah resensi yang dapat saya sampaikan berkenaan dengan buku evaluasi program pendidikan karangan Prof.