1 Penyajian Data Statistik Pada penulisan kedua tentang Statistika Elementer ini, penulis akan memberikan bahasan mengenai Penyajian Data Statistik kepada para pembaca untuk mengetahui bentuk penyajian data pengamatan berupa Tabel dan Diagram Statistik. Beberapa orang terkadang masih bingung bagaimana menentukan penyajian data statistik pada data pengamatannya. Penyajian Data Statistik pada Data Pengamatan. Penyajian Data Statistik pada penulisan ini diberikan berupa Tabel dan Diagram Statistik yang digunakan untuk menggambarkan karakteristik dari data pengamatan. Tabel Statistik yang digunakan adalah Tabel Distribusi Frekuensi dan Tabel Tabulasi Silang.
Yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti dan kemudian ditarik kesimpulannya. Statistika untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta. Uji Homogenitas. Hitung Log S2 gab. Ebook Probabilitas dan Statistika untuk Engineer. Klik CEKIDOT untuk mendownload ebook Probabilitas & Statistika cocok banget untuk yang kuliah di Fakultas Teknik. Contoh soal program linear dan grafiknya. Isikan data di bawah atau klik salah satu ikon untuk log in: Surel (wajib) (Alamat takkan pernah dipublikasikan) Nama (wajib) Situs Web. You are commenting using.
Dari kedua tabel tersebut, masing-masing akan diberikan visualisasi kedalam Diagram Statistik yang menjadi pelengkap penyajian data. Pada penyajian data, Tabel dan Diagram disesuaikan berdasarkan dua jenis data pengamatan yaitu data kualitatif dan data kuantitatif (diskrit & kontinu). Dua jenis data pengamatan ini sudah dijelaskan pada penulisan Statistika Elementer yang pertama. Pengertian Distribusi Frekuensi. Distribusi Frekuensi adalah suatu pengaturan baris data kedalam bentuk tabel dengan menggunakan kelas dan frekuensi [1]. Terdapat dua tipe distribusi frekuensi yang sering digunakan, yaitu Distribusi Frekuensi Kategori dan Distribusi Frekuensi Kelompok.
Distribusi Frekuensi Kategori digunakan untuk data kualitatif atau data kategori (berskala nominal dan ordinal); sedangkan Distribusi Frekuensi Kelompok digunakan untuk untuk data kuantitatif atau data numerik (berskala interval dan rasio) ketika jangkauan data (range = x MAX x MIN ) bernilai besar, sehingga data pengamatan harus dikelompokkan penyebarannya kedalam kelas atau interval tabel agar penyajian data menjadi lebih ringkas. Bagaimana Menyajikan Tabel Distribusi Frekuensi Kategori? Penyajian Tabel Distribusi Frekuensi Kategori untuk data kualitatif diberikan dengan tahapan [1] sebagai berikut: Page 1 2 1.
Menentukan Kelas/interval kategori. Menghitung Frekuensi setiap kategori.
Menghitung Persentase dari nilai dalam setiap kelas dengan menggunakan rumusan Persentase = f/n * 100%, dengan f adalah frekuensi setiap kelas dan n adalah nilai total atau banyaknya pengamatan. Membuat Tabel Distribusi Frekuensi. Contoh Tabel Distribusi Frekuensi Kategori untuk Data Kategori: Misalkan diberikan studi kasus penentuan tipe darah. Dipilih 20 orang untuk diambil sampel darahnya. Hal ini dilakukan untuk mengetahui tipe darah peserta, sehingga diperoleh sampel darah sebagai berikut: A B B AB O O O B AB B B B O A O A O O O AB Dari kasus ini, maka akan dihasilkan Tabel Distribusi Frekuensi Kategori dengan ketentuan Kelas kategori yaitu semua tipe darah (A,AB,B,O), selanjutnya dilakukan perhitungan frekuensi dan persentase frekuensi untuk setiap kategori sehingga dihasilkan Tabel Distribusi Frekuensi Kategori seperti ini. Tabel Distribusi Frekuensi Kategori untuk Studi Kasus Penentuan Tipe Darah Kelas Kategori Frekuensi Persentase (Tipe Darah) ( f ) A 3 15% AB 3 15% B 6 30% O 8 40% Total =% Untuk sampel ini, dari dua puluh orang terdapat 40% orang yang mayoritas memiliki tipe darah O daripada tipe darah yang lain.
1 Penyajian Data Statistik Pada penulisan kedua tentang Statistika Elementer ini, penulis akan memberikan bahasan mengenai Penyajian Data Statistik kepada para pembaca untuk mengetahui bentuk penyajian data pengamatan berupa Tabel dan Diagram Statistik. Beberapa orang terkadang masih bingung bagaimana menentukan penyajian data statistik pada data pengamatannya. Penyajian Data Statistik pada Data Pengamatan. Penyajian Data Statistik pada penulisan ini diberikan berupa Tabel dan Diagram Statistik yang digunakan untuk menggambarkan karakteristik dari data pengamatan. Tabel Statistik yang digunakan adalah Tabel Distribusi Frekuensi dan Tabel Tabulasi Silang.
Yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti dan kemudian ditarik kesimpulannya. Statistika untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta. Uji Homogenitas. Hitung Log S2 gab. Ebook Probabilitas dan Statistika untuk Engineer. Klik CEKIDOT untuk mendownload ebook Probabilitas & Statistika cocok banget untuk yang kuliah di Fakultas Teknik. Contoh soal program linear dan grafiknya. Isikan data di bawah atau klik salah satu ikon untuk log in: Surel (wajib) (Alamat takkan pernah dipublikasikan) Nama (wajib) Situs Web. You are commenting using.
Dari kedua tabel tersebut, masing-masing akan diberikan visualisasi kedalam Diagram Statistik yang menjadi pelengkap penyajian data. Pada penyajian data, Tabel dan Diagram disesuaikan berdasarkan dua jenis data pengamatan yaitu data kualitatif dan data kuantitatif (diskrit & kontinu). Dua jenis data pengamatan ini sudah dijelaskan pada penulisan Statistika Elementer yang pertama. Pengertian Distribusi Frekuensi. Distribusi Frekuensi adalah suatu pengaturan baris data kedalam bentuk tabel dengan menggunakan kelas dan frekuensi [1]. Terdapat dua tipe distribusi frekuensi yang sering digunakan, yaitu Distribusi Frekuensi Kategori dan Distribusi Frekuensi Kelompok.
Distribusi Frekuensi Kategori digunakan untuk data kualitatif atau data kategori (berskala nominal dan ordinal); sedangkan Distribusi Frekuensi Kelompok digunakan untuk untuk data kuantitatif atau data numerik (berskala interval dan rasio) ketika jangkauan data (range = x MAX x MIN ) bernilai besar, sehingga data pengamatan harus dikelompokkan penyebarannya kedalam kelas atau interval tabel agar penyajian data menjadi lebih ringkas. Bagaimana Menyajikan Tabel Distribusi Frekuensi Kategori? Penyajian Tabel Distribusi Frekuensi Kategori untuk data kualitatif diberikan dengan tahapan [1] sebagai berikut: Page 1 2 1.
Menentukan Kelas/interval kategori. Menghitung Frekuensi setiap kategori.
Menghitung Persentase dari nilai dalam setiap kelas dengan menggunakan rumusan Persentase = f/n * 100%, dengan f adalah frekuensi setiap kelas dan n adalah nilai total atau banyaknya pengamatan. Membuat Tabel Distribusi Frekuensi. Contoh Tabel Distribusi Frekuensi Kategori untuk Data Kategori: Misalkan diberikan studi kasus penentuan tipe darah. Dipilih 20 orang untuk diambil sampel darahnya. Hal ini dilakukan untuk mengetahui tipe darah peserta, sehingga diperoleh sampel darah sebagai berikut: A B B AB O O O B AB B B B O A O A O O O AB Dari kasus ini, maka akan dihasilkan Tabel Distribusi Frekuensi Kategori dengan ketentuan Kelas kategori yaitu semua tipe darah (A,AB,B,O), selanjutnya dilakukan perhitungan frekuensi dan persentase frekuensi untuk setiap kategori sehingga dihasilkan Tabel Distribusi Frekuensi Kategori seperti ini. Tabel Distribusi Frekuensi Kategori untuk Studi Kasus Penentuan Tipe Darah Kelas Kategori Frekuensi Persentase (Tipe Darah) ( f ) A 3 15% AB 3 15% B 6 30% O 8 40% Total =% Untuk sampel ini, dari dua puluh orang terdapat 40% orang yang mayoritas memiliki tipe darah O daripada tipe darah yang lain.